Selain itu, Prof. Shuici juga mempresentasikan mengenai sejarah evolusi melalui reseptor "taste" atau rasa. Indra perasa penting bagi setiap spesies hewan, karena berhubungan langsung dengan apa yang dimakan/tidak dimakan.Tubuh dan perilaku hewan dapat berubah sesuai dengan habitat, makanan, dan cara hidupnya (evolusi adaptif).Perbedaan urutan DNA reseptor rasa mencerminkan sejarah evolusi masing-masing spesies, menanggapi lingkungannya serta membangun pohon filogenetik memberikan dasar untuk studi tentang sejarah evolusi.
Kegiatan ini berjalan dengan sangat baik, ditandai dengan para peserta baik dosen maupun mahasiswa yang aktif memberikan pertanyaan karna tertarik dengan topik yang dipresentasikan.
Tak hanya itu, Gifu University, Japan juga menjalin kerjasama dengan Departemen Biologi, Universitas Andalas yaitu Sandwhich Program yang diperuntukkan bagi mahasiswa Magister Departemen Biologi. Terdapat kolaborasi pembimbing dari Gifu University yang dibimbing langsung oleh sensei Shuichi dengan ibu Prof. Dewi Imelda Roesma, M.Si (Dosen bidang Genetika dan Biomolekuler, Biologi Unand) dengan mahasiswa PhD di Gifu University yaitu Robi Cahyadi. Harapannya kerjasama tersebut akan terus berjalan baik kedepannya dan menghasilkan kualitas yang lebih baik terutama untuk Departemen Biologi, Universitas Andalas serta kuliah umum ini terus berjalan untuk pengetahuan yang luas untuk civitas akademika Biologi Universitas Andalas.