Program studi biologi berdiri diatas tanah dengan luas 3,2 Ha, di dalam areal Fakultas MIPA yang terletak sebelah Timur Gedung Rektorat, Kompleks Kampus Unand Limau Manis Padang. Bangunan terdiri atas tiga gedung masing masing gedung jurusan (3 lantai), gedung Laboratorium Botani dan gedung Laboratorium Zoologi. Disamping itu terdapat bangunan bangunan lain seperti Rumah Kaca 248 m2, Kandang Percobaan hewan, Ruang dan Ruang oven spesimen.
Prasarana lainnya yang mendukung proses belajar mengajar (penelitian dan praktikum lapangan) adalah Hutan Pendidikan dan Penelitian Biologi (HPPB), Arboretum/Taman Kehati yang berada dalam unit Kebun Raya Universitas Andalas, berjarak sekitar 500 m dari kantor administrasi yang berbatasan dengan Hutan Bukit Barisan dan masih di lingkungan kampus Universitas Andalas yang berlokasi di Limau Manis, Padang.
Ruang perkuliahan berada pada gedung A, B, C, D, F G H dan I yang dikelola oleh Rektorat. Ruang perkuliahan tersebut memiliki kapasitas yang berbeda-beda dari 40-241 mahasiswa. Pengaturan kapasitas ruang untuk mahasiswa PS Biologi sudah memadai, hal ini dapat dilihat dari regulasi mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan.
Laboratorium berada pada dua gedung yang terpisah dengan kantor administrasi Program Studi, masing-masing gedung terdiri dari tiga lantai. Dari kedua gedung tersebut terdapat 10 Laboratorium Riset yang di gunakan untuk penelitian dan tugas akhir (Taksonomi Tumbuhan, Taksonomi Hewan, Fisiologi Tumbuhan, Fisiologi Hewan, Ekologi Tumbuhan, Ekologi Hewan, Struktur Perkembangan Tumbuhan, Struktur Perkembangan Hewan, Mikrobiologi, Genetika dan Biomolekuler, Herbarium, dan Museum Zoologi) Kemudian 4 Laboratorium Pendidikan dan 1 Rumah Kaca untuk praktikum reguler, satu ruang kerja riset Biologi molekuler, 3 ruang seminar (Seminar Botani 1, Seminar Botani 2, dan Seminar Zoologi) serta ruang zat dan alat.
PS Biologi juga memiliki satu Herbarium yang sudah memiliki 165.000 spesimen tumbuhan Sumatera. Herbarium ini sudah memiliki jumlah koleksi spesimen terbanyak diatara perguruan tinggi lainnya di Indonesia dan nomor dua setelah Bogoriense. Semenjak tahun 2004 telah dimulai pengembangan Museum Zoologi dengan menginvetarisasi koleksi yang telah ada dan dalam jangka panjang akan ditambah dengan koleksi hewan Sumatera. Museum Zoologi saat sudah memiliki spesimen dari kelompok hewan Invertebrata dan Vertebrata sejumlah sekitar 10.000 spesimen.
Prasarana lainnya seperti mesjid, asrama mahasiswa, kantin, lapangan basket, voley, gedung futsal dan lapangan bola kaki merupakan fasiltas yang mendukung aktifitas mahasiswa yang menunjang kegiatan akademik. Mesjid tempat beribadah dan diskusi keagamaan, kantin tempat memenuhi kebutuhan akan konsumsi, sarana olahraga untuk menunjang fisik dan stamina mahasiswa. Disamping itu tersedia tiga lapangan parkir, masing-masing untuk roda dua dan roda empat. Area parkir yang berada di lingkungan Program Studi untuk kendaraan roda dua telah dapat menampung jumlah kendaraan mahasiswa.