Hibah Guru Besar Dan Percepatan Ke Guru Besar Untuk Dosen Jurusan Biologi

Lembaga Penelitian dan Pengabdian masyarakat Universitas Andalas melalui pengumuman No 62/UN.16.17/PT.06/2022 Menetapkan dua orang Guru Besar Jurusan Biologi FMIPA yakni Prof. Dr. Dewi Imelda Roesma, M.Si dan Prof. Dr.rer nat. Indra Junaidi Zakaria, M.Si berhak mendapatkan hibah penelitian Skema Penelitian Dasar/terapan Unggulan Klaster Riset-Publikasi Guru Besar. Dosen lainnya Dr. Henny Herwina, S.Si, M.Si mendapatkan hibah dari skema Penelitian Dasar/terapan Unggulan Klaster Riset-Publikasi Percepatan ke Guru Besar Batch I.  Dengan demikian pada tahun 2022 sudah eman orang dosen Biologi mendapatkan pendanaan penelitian.

 Penelitian yang diketuai oleh Prof. Dr. Dewi Imelda Roesma, M.Si berjudul “Monitoring Diversitas Ikan di Empat Danau Besar di Sumatera Barat Berdasarkan Metabarcoding DNA Lingkungan dengan Teknik Next Generation Sequencing (NGS)” merupakan lanjutan dari penelitian tahun pertama yang menunjukkan keberhasilan penggunaan eDNA metabarcoding untuk mendeteksi kelompok ikan dan taksa lainnya menggunakan sampel air Danau Maninjau. environmental DNA (eDNA) telah menjadi salah satu upaya efektif untuk melakukan monitoring biodiversitas yang bersifat non invasif.  Dalam hal ini, sampel sebagai sumber DNA adalah air yang diambil dari dalam danau.  Metode eDNA metabarcoding yang dikombinasikan dengan teknik NGS (Next Generation Sequencing) mampu mengidentifikasi multi species yang terdapat di dalam danau sekaligus secara secara bersamaan.

 Penelitian yang akan dilakukan ini dilatarbelakangi oleh adanya berbagai tekanan antropogenik yang berdampak pada perubahan kualitas perairan yang secara langsung dan tidak langsung telah mempengaruhi biodiversitas, termasuk ikan-ikan yang berada di danau-danau di Sumatera Barat, seperti kasus-kasus yang terjadi di Danau Maninjau, Singkarak serta danau lainnya. Monitoring biodiversitas ikan di danau-danau besar di Sumatera Barat perlu dilakukan secara berkala sehingga bisa dibandingkan dengan data yang ada sebelumnya. Pada kegiatan sebelumnya pendataan telah dilakukan secara konvensional (penangkapan organisme secara langsung untuk dikoleksi dan diidentifikasi di laboratorium) lebih kurang 15 tahun yang lalu (2004-2007).

 Adanya Metode eDNA metabarcoding dengan teknik NGS (Next Generation Sequencing) saat ini telah memungkinkan untuk dilakukannya monitoring yang akurat, serta unggul dalam hal waktu, tenaga dan biaya.  Selain itu metode dan teknik ini juga bersifat non invasif (tidak menangkap, tidak mengganggu, tidak merusak dan tidak membunuh organisme) sehingga bisa memperkecil kemungkinan gangguan pada ekosistem.

 Melalui kegiatan penelitian ini, diharapkan juga mendorong pemanfaatan metode dan teknologi yang sama untuk kegiatan identifikasi, monitoring dan evaluasi secara cepat pada semua taksa dalam berbagai ekosistem.

 Penelitian yang diketuai oleh Prof. Dr.rer nat. Indra Junaidi Zakaria, M.Si berjudul Pengembangan Pakan Buatan Dengan Fermentasi Tepung Buah Ara (Ficus racemosa L.) dan Probiotik Terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Gurami (Osphronemus goramy Lacepede, 1801). Penelitian ini merupakan penelitian riset publikasi guru besar dengan skema riset terapan tahun II (kedua) dari total jangka waktu tiga tahun. Penelitian ini dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap penggunaan bahan baku yang memiliki harga tinggi dalam formulasi pakan buatan khususnya ikan Gurami. Ikan gurami saat ini menjadi primadona yang sangat prospektif untuk dibudidayakan, namun masih terkendala dalam pengembangan usaha budidayanya dikarenakan pertumbuhannya yang relatif lambat.

 Penelitian ini melibatkan 2 orang dosen jurusan biologi yaitu Prof. Dr. Efrizal dan Dr. Fuji Astuti Febria serta 3 mahasiswa jurusan Biologi yaitu Amelia Sriwahyuni Lubis mahasiswa S3 Biologi, Ramadani Fitra bahasiswa S2 Biologi dan Hamdi Ikhwal mahasiswa S1 Biologi. Mahasiswa ini akan membantu dalam pelaksanaan dan administrasi pada kegiatan penelitian ini. Pelaksanaan penelitian ini bekerja sama dengan BBI (Balai Benih Ikan) Bungus Teluk Kabung dan Laboratorium Terpadu Universitas Bung Hatta sebagai tempat pemeliharaan ikan serta pembuatan pakan.

Penelitian yang diketuai oleh Dr. Henny Herwina, bernggotakan Dr. Yaherwandi, Dr. Jabang Nurdin serta Muhammad Nazri Janra, MSi., M.A berjudul Eko-Sosiologi, Biokonservasi Dan Potensi Budidaya Serangga Polinator Dalam Upaya Pemanfaatan Sumber Daya Hayati Berkelanjutan di Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi serangga polinator di kawasan hutan, pertanaman dan hunian di Sumatra Barat, mengetahui keanekaragaman species Hymenoptera famili Apidae, Formicidae dan Vespidae serta Lepidoptera serta mengkaji interaksi diantaranya dalam kaitannya dengan pemanfaatan dan konservasi sumberdaya hayati serangga berguna. Penelitian ini diharapkan memberikan hasil berupa informasi (dalam bentuk publikasi) dan rekomendasi (dalam bentuk pemberian informasi praktis bagi pembudidaya) yang diharapkan dapat memberikan pemahaman dan kemampuan pengelolaan yang lebih baik dan menguntungkan secara ekonomi.

 

Gambar diatas menunjukkan dukungan Pemerintah terhadap upaya optimalisasi salah satu pollinator dominan, lebah tanpa sengat/galo-galo sebagai salah satu sumber perekonomian masyarakat potensial yang dilakukan Dinas Kehutanan bersama Akademisi UNAND

 

Read 552 times Last modified on Tuesday, 27 September 2022 10:37