REMAJA adalah pilar bangsa dimasa depan yang mutlak harus dijamin kualitas dan kapabilitas keilmuwannya. Oleh sebab itu, Jurusan Biologi FMIPA UNAND secara proaktif melakukan kegiatan-kegiatan edukatif yang bertujuan untuk membangun animo remaja terhadap sains terutama BIOLOGI melalui program pengabdian masyarakat. Salah satu kegiatan yang telah dilakukan adalah pelatihan observasi langsung bidang Fisiologi Hewan dan Struktur Perkembangan Hewan yang diikuti oleh siswa-siswi SMA 15 Padang, SUMBAR. Program ini mendapat dukungan finansial dari anggaran DIPA UNAND tahun 2017.

 

Pada Tanggal 15 November 2017 lalu, sebanyak 20 orang siswa termasuk guru pembimbing secara aktif mengikuti kegiatan observasi di Lab Teaching II Jurusan Biologi. Materi-materi observasi yang dilakukan adalah pembuatan preparat mikroskopis apusan darah katak dengan pewarnaan giemsa, isolasi dan observasi sperma dari testis dan ductus epididimis katak, bedah dan observasi anatomi mencit putih dan kodok serta tes golongan darah sistem ABO.

Pelaksana kegiatan ini terdiri atas tim Fisiologi Hewan yaitu Dr. Resti Rahayu (Kepala Lab Fisiologi Hewan), Dr. Putra Santoso (Ketua Pelaksana Kegiatan), dan Dr. Efrizal serta M. Syukri Fadil, M.Si. dan tim Struktur Perkembangan Hewan yaitu Dr. Warnety Munir dan Kurniadi Ilham, M.Si. Selain itu, juga dibantu oleh analis Lab dan para mahasiswa S1 dan S2.

 

Sebagai bentuk diseminasi program, kegiatan ini telah dipresentasikan pada Konferensi Nasional Klaster dan Hilirisasi Riset Berkelanjutan III Universitas Andalas Tanggal 24 November 2017. Selain itu, materi kegiatan yang disampaikan kepada siswa peserta kegiatan telah disusun menjadi Modul Praktis Observasi Lab Biologi Untuk Siswa SMA yang didistribusikan secara online di https://www.slideshare.net/secret/ChxRiOD7B7VNGG. Kegiatan edukatif seperti ini  diharapkan dapat berlangsung secara rutin dan melibatkan sekolah-sekolah di berbagai daerah (Kontributor: P.Santoso).

 

 

 

 

Senin, 27 Agustus 2018 14:04

Keanggotaan KOBI Prodi S1 Biologi

Written by
Rabu, 06 Desember 2017 11:18

Pembinaan Persiapan Akreditasi tingkat ASEAN

Written by

Selasa 5 Desember 2017 telah berlangsung acara pembinaan kepada Staf Dosen dan Tenaga Kependidikan Jurusan Biologi FMIPA UNAND untuk persiapan akreditasi SAR AUN-QA tingkat ASEAN Acara pembinaan tersebut dilakukan oleh Dr. LENI dari Universitas Gajah Mada.

Dalam hal ini Jurusan Biologi FMIPA UNAND termasuk salah satu dari 3 Prodi yg akan di akreditasi untuk tingkat ASEAN bersama dengan jurusan Akuntansi dan Kedokteran Universitas Andalas.

 

Pembicara : Prof. Shuichi Matsumura

Animal Genetic Laboratory, Faculty of Applied Biological Sciences, Gifu University, Japan

 

Selasa, 7 November 2017: Jurusan Biologi FMIPA UNAND kedatangan tamu istimewah untuk menyampaikan kuliah bidang biologi yang bertempat di ruang sidang dekanat FMIPA. Selain dari kalangan dosen, kegiatan ilmiah ini juga dihadiri oleh mahasiswa S1, S2 dan S3 terutama dari jurusan biologi. Pada kuliah tamu yang berdurasi hampir dua jam tersebut, pembicara Prof. Shuichi Matsumura memaparkan empat subtopik utama yaitu : (1) introduction of Gifu University, (2) fisheries-induced evolution, (3) evolution of taste receptor genes, dan (4) ongoning genomic studies at Gifu University.

Dalam presentasinya tentang Gifu University, Prof. Matsumura menjelaskan bahwa terdapat kesempatan yang besar bagi mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studi pada jenjang Master dan Doktor di universitas tersebut. Berbagai dukungan finansial juga tersedia terutama bagi para kandidat yang berkualifikasi unggul dan menguasai bahasa asing. Gifu University telah memiliki International Program untuk pendidikan Master dan Doktor dengan dukungan fasilitas riset dan pendidikan yang terstandar.

Selanjutnya, dalam pemaparan perihal riset-riset bidang genetika, Prof. Matsumura menjelaskan tentang temuan-temuan terkini dari timnya di Animal genetic lab, Gifu University. Salah satu temuan yang menarik adalah fenomena percepatan evolusi pada populasi-populasi ikan yang mengalamai eksploitasi berlebih oleh manusia. Ditemukan bahwasanya penangkapan yang intensif dan selektif terhadap individu-individu berdasarkan ukuran tertentu dapat menyebabkan perubahan signifikan terhadap karakteristik morfologi, fisiologi dan frekuensi alel (gen) pada populasi ikan. Selanjutnya, tim Prof. Matsumura juga telah mengungkap adanya variasi dari gen-gen pengkode reseptor rasa (taste receptor) pada berbagai kelompok hewan seperti beruang, panda, anjing, dan kucing. Saat ini, Prof. Matsumura bersama timnya juga sedang melakukan riset tentang pemetaan genom nuklear pada Macaca (beruk) di Sulawesi-Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menyibak secara rinci hubungan filogenetik dari tujuh spesies Macaca yang ada di Sulawesi tersebut.

(kontributor: P.Santoso).

Kuliah tamu dari WCS (wildlife conservation sosiety) yang rencananya dilaksanakan pada hari Jumat 3 November 2017 bertempat di Gedung Plaza FMIPA Universitas Andalas dengan pembicara Dr. Noviar Andayani, M.Sc (Country director WCS Indonesia Program) bidang Genetika Orangutan. Dalam kegiatan ini sekaligus dilakukannya acara peresmian Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Biologi (HMPSBio) dan Ikatan Alumni Pascasarjana Biologi  Universitas Andalas IKAPASCABio Unand.

Kamis, 30 Agustus 2017 Jurusan Biologi FMIPA UNAND meyelenggarakan kuliah tamu istimewa sebagai salah satu rangkaian kegiatan ulang tahun jurusan yang ke-55. Pada kesempatan ini, Prof. Fumio Hashimoto dari Kagoshima University diundang sebagai keynote speaker. Kegiatan ilmiah yang bertempat di Plaza FMIPA tersebut dihadiri oleh ratusan peserta baik dari kalangan dosen maupun mahasiswa di lingkungan FMIPA UNAND.  

Dalam presentasinya yang berdurasi lebih dari satu jam, Prof. Hashimoto memaparkan dua topik yang berbeda. Pertama tentang identifikasi senyawa aktif yang terdapat pada tumbuhan jahe liar berpotensi biopestisida asal Indonesia Elettariopsis slahmong (Proyek kerjasama dengan peneliti dari Jurusan Biologi FMIPA UNAND, Dr. Nasril Nasir). Menurut lulusan Gradute School of Pharmaceutical Sciences Kyushu University tersebut, diantara senyawa penting yang terkandung dalam jahe E.  slamong adalah 2-nonenal dan 2-nonenoic acid. Kedua substansi ini berpotensi besar untuk disintesis dalam skala industri dan dikembangkan sebagai biopestisida masa depan. Pada topik kedua, Prof. Hashimoto memaparkan tentang riset-riset unggulan yang telah dilakukannya di Department of Agricultural Sciences and Natural Resources, Faculty of Agriculture, Kagoshima University. Sebagai spesialist dibidang Floriculture and Chemistry of Natural Products, Prof. Hashimoto bersama timnya telah mengidentifikasi dan mensintesis ratusan senyawa bioaktif dari berbagai tumbuhan ornamental seperti Camelia (Tsubaki), Delphinium, dan Eustoma. Selain melakukan separasi dan isolasi senyawa aktif antosianin, ilmuwan kelahiran Fukuoka Prefecture ini juga meneliti filogeni tumbuhan Camelia berbasis chemosystematics (berdasarkan pada similaritas senyawa kimia yang terkandung di dalamnya).

Event istimewa yang diketuai oleh Prof. Erizal Mukhtar ini berlangsung sangat meriah dimana para peserta terutama dari kalangan mahasiswa begitu antusias mengajukan berbagai pertanyaan dan komentar. Pada akhir acara, para peserta melakukan sesi foto bersama dengan Prof. Hashimoto dan diskusi bebas. Kegiatan seperti ini telah menjadi rutinitas sejak lama di Jurusan Biologi FMIPA UNAND dalam rangka menciptakan atmosfir akademis yang bernuansa world class university. (Kontributor: P. Santoso)